7 Fakta Mobil Kepresidenan Barack Obama

7 Fakta Mobil Kepresidenan Barack Obama

Mobil milik orang nomor satu di negeri Paman Sam ini ternyata memilki fakta-fakta menarik di dalamnya. Mobil ini selain memiliki fitur kemanan yang nomor ‘wahid’, juga menampilkan kesan yang begitu mewah ketika melihatnya. Berikut beberapa fakta mengenai mobil milik kepresidenan Amerika Serikat. 

1. Menggunakan Mesin Diesel

Mobil ini ternyata menggunakan mesin Duramax Diesel 6.500 cc. Selain karena daya tahannya, mesin diesel yang digunakan juga memiliki volatilitas yang rendah sehingga dapat mengurangi resiko terjadinya ledakan. Bahan bakar diesel juga dapat dengan mudah diperoleh di setiap negara yang Obama kunjungi. Hal ini disebabkan mobil ini selalu dibawa oleh Gedung Putih kemanapun Presiden Obama berkunjung.

2. Kecepatan yang Lambat

Dengan bobot mobil yang mencapai 10 ton, mobil ini bergerak dengan sangat lambat. Akselerasi untuk mencapai kecepatan maksimumnyapada 96 km/jam membutuhkan waktu sekitar 15 detik. Selain itu rasio bahan bakarnya pun cukup boros, yakni satu galon untuk jarak 8 mil.

3. Memiliki Pesawat Pengangkut Sendiri

The Secret Service, dinas rahasia Amerika Serikat menggunakan pesawat pengangkut Globemaster C-17 untuk mengangkut mobil Presiden Barrack Obama yang sering disebut The Beast. Beberapa limousin lain serta kendaraan komunikasi berlapis baja Chevrolet Suburban selalu menemani setiap saat Presiden di negara adidaya ini berpergian.

4. Kendaraan Lapis Baja Terbaik di Dunia

Mobil ini mungkin tidak ada tandingannya dalam hal kendaraan yang berlapis baja. Mobil The Beast sendiri telah menggunakan 8 lapis pelat baja setebal 8 inchi dan berat pintunya saja sama dengan pintu pesawat Boeing 757. Jendela mobilnya sendiri dipasangi fitur antipeluru yang memiliki ketebalan  5 inchi dan 5 lapisan untuk meredam ancaman senjata yang dapat menyerang. The Beast juga dilengkapi dengan ban ukuran sama seperti sebuah bus dan dengan fitur yang luar biasa, yaitu ban mobil ini antibocor. Selain itu pada bagian interiornya diklaim bahwa mobil ini dapat menahan serangan kimia yang menyerang. Sementara itu sebuah busa khusus juga membungkus tangki pada bagian bahan bakarnya untuk mengantisipasi kebocoran suatu saat.

5. Menggunakan Plat Nomor Spesial

Dalam langkah yang dimotivasi secara politik, Presiden Barrack Obama memilih untuk menggunakan plat nomor 800 002. Gedung putih mengatakan bahwa keputusan tersebut menunjukkan penghargaan Obama terhadap masyarakat di Washington DC atas dukungan mereka untuk memperjuangkan hak suara, pemerintahan, dan anggaran otonominya.

6. Penuh dengan Peralatan Khusus

The Beast ini pada bagian dalamnya telah terintegrasi dengan berbagai peralatan pemadam kebakaran, tangki oksigen, tabung gas air mata, senapan, dan peluncur granat. The Secret Service pasti telah belajar banyak dari penembakan Presiden terdahulu, yaitu John F Kennedy yang tertembak langsung di mobil kepresidenannya.

7. Bukan Satu-satunya Limosin Kepresidenan

Mobil limosin lainnya yang memiliki spesifikasi yang sama juga disiapkan untuk menerima pejabat asing dan tamu VIP ketika mereka berada di Washington DC. Limousin lain ini juga digunakan ketika presiden Barrack Obama tengah melakukan perjalanan yang dianggap beresiko. Dengan dua limosin dalam satu rombongan, tentunya teroris pun akan bingung mobil aman mana yang sebenarnya ditumpangi oleh presiden.

Para Mekanik Motogp Ini Adalah Inspirasiku

Para Mekanik Motogp Ini Adalah Inspirasiku

Sebenernya ini catatanku tahun 2006 tapi berhubung inget ya ta tulis lagi. Beliau adalah mekanik dari kontestan motogp yang jadi inspirasiku. Jeremy Burgess (Yamaha), Ichiro Yoda (Kawasaki), Ikenoya (Honda), Corrado Checinelli (Ducati) dan Sinichi Sahara (Suzuki). Nama nama itu telah bikin Nikolaus Otto penemu motor bakar geleng2 kepala. Dulu banget Otto tidak membayangkan mesin ciptaannya tembus 300km/jam.

Dan bicara kecepatan, Checinelli biangnya. Mekanik Ducati ini mengantar Capirosi tembus 321 km/h di Sepang pada 2003. Ducati kencang di trek lurus tapi liar dan terus goyang di tikungan. Checinelli punya kelemahan, belum mampu membawa mesin seirama rangka tubular Ducati.

Corrado Checcinelli

Ichiro Yoda, mekanik Kawasaki bukan orang sembarangan. Tahunan gabung Yamaha dia kembangkan geometri rangka. Sejak Kawaski melejit katanya Yoda yang membawa pengapian Big Bang. Sebenernya bukan, Yoda lebih paham rangka. Ada buktinya Sinya Nakano naik podium 3 di motegi pada 2004. Lalu di seri 3 2005 Oliver Jaque podium 2 di Shanghai. Paling jelas lihat aksi Nakano di Lemans pada 2006.

Ichiro Yoda

Tiga sirkuit itu berkarakter. Motegi teknikalnya tinggi, rangka lentur berpeluang di situ. Shanghai kebetulan hujan. Aspal basah butuh grip ban lengket dan rangka yang diam setiap gas di pelintir. Lalu Lemans yang katanya memanjakan motor cepat namun percuma motor cepat tanpa rangka sip. Begitu juga sebaliknya rangka sip dengan mesin pas-pasan ya gagal juga. Makanya Nakano hanya di lap awal bikin perlawanan, bukti garapan Yoda belum segarang kompetitor.

Jeremy Burgess, di Honda dia bikin pengapian berdekatan 180 derajat (big-bang). Di 2-tak dia mengantar Doohan juara dunia 5x. Di 4-tak mengantarkan rosi.

Bicara hebatnya Honda harus ada Burgess. Dialah yang mendesak Honda bikin mesin 5 silinder. Terobosan riskan, titik balancer mesin kacau. Tapi hasilnya pengapian big-bang justru sempurna pada mesin 5 silinder.

Jeremy Burgess

Akhirnya Burgess ikut Rosi ke Yamaha. Yamaha punya modal rangka yahud menjadikan mudah di suntik teknologi tinggi untuk mendongkrak kecepatan.

Posisi Burgess di Honda di gantikan oleh Ikenoya. Tetapi sampai 2006 ikenoya belum juga berhasil membuat gebrakan. Sama seperti Shinichi Sahara di Suzuki.

Ikenoya

Sahara